Rabu, 01 Agustus 2012

Jadilah Pelayan Alloh, agar Alloh senantiasa melayani mu

Selesai Perang Tabuk, Rosululloh Saw memaklumkan kpd pasukannya untuk mengumpulkkan para Mujahid yang syahid dihari itu.., setelah terkumpul dalam barisan berjejer rapi kemudian datanglah seorang sahabat menghadap beliau untuk memberi laporan. " Wahai Rosululloh, semua suhada telah kami kumpulkan dan telah kami sejajarkan rapih, tapi ada yang aneh menurut kami yang rosululloh... aneh bagaimana...? Tanya-Nya. Ada seorang Suhada yang seluruh tubuhnya basah kuyup padahal tidak ada hujan, dan dari luka2nya tidak mengeluarkan darah sedikitpun, jawab sahabat tersebut.

Dikisahkan seorang sahabat yang bernama Hamdollah, adalah sosok pemuda gagah berani yang selalu mendampingi Rosululloh Saw dalam setiap peperangan, dan selalu mementingkan, mendahulukan Alloh dan Rosulnya dalam segala hal, apapun seruan, apapun perintah Alloh dan Rosulnya selalu di laksanakannya, tanpa pernah membantah sedikitpun. Begitupun setiap larangan selalu beliau patuhi dan langsung ditinggalkanya jauh-jauh.

Sahabat yang bernama Hamdolah ini, adalah gambaran pemuda yang taat. Sehingga nyaris tidak pernah mementingkan kehidupannya, karena begitu taatnya sampai2 beliau menjadi pemuda yang telat nikah, dia lebih memilih melayani  Alloh dan Rosul-Nya. Padahal sebagai manusia biasa adalah menjadi sebuah keharusan,menjadi Sunnatulloh ketika suatu saat Alloh mentakdirkan dia untuk meminang seorang istri, namun kecintaanya terhadap Alloh dan Rosulnya mengalahkan segalanya, Dia betul-betul takut kehilangan cinta dan kasih sayang dari Alloh dan Rosul-Nya.

Senin, 25 Juni 2012

Belajar Ikhlas



Dalam Islam perkara ikhlas begitu agungnya, sehingga ukuran ibadah seseorang itu dibalas sesuai dengan keikhlasannya saat melaksanakan dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah Saw.  Allah Swt berfirman;

“ Padahal mereka tidak disuruh kecuali agar menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mendirikan shalat dan membayarkan zakat, dan yang demikian itulah agama yang lurus”  (Qs.Albayyinah: 5)

Ikhlas bisa diartikan membersihkan segala kekotoran dan sembahan selain  kepada Allah Swt dalam beribadah. Dan Allah Swt akan memberikan beberapa keutamaan bagi yang ikhlas dalam beribadah, diantaranya diharamkan baginya api neraka, dosa-dosanya diampuni, dimasukan kedalam surga,diangkat derajatnya dan lain sebagainya.